tag:blogger.com,1999:blog-34973987860587548212024-03-13T23:24:25.186-07:00baggins's storyMs. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.comBlogger30125tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-73122532448462798032011-06-06T06:14:00.000-07:002011-06-06T06:26:43.759-07:00untuk MamaMa, saya tidak melulu membuat hati mu bahagia<br />saya bahkan hanya bisa menghadirkan air mata untuk mu ma'<br />tapi sedikitpunengkau tak pernah lelah mengampuni saya, ma...<br />hanya doa selalu yang ka ucap untuk mengiringi langkah ku...<br /><br />malam ini, saat saya merangkai kata yang tertulis di lembaran blog ini,<br />hati saya sedang hancur, dan sangat kesepian ma...<br />tahu kah engkau?!<br /><br />rasanya enggan untuk bercerita pada mu lagi,<br />karena saya sudah merasa bisa menanggungnya sendiri.<br /><br />tapi ma, saat saya merasa hancur dan sepi seperti ini<br />Tuhan seperti tahu harus menghadirkan siapa.<br />bukan dia seorang yang selalu saya cinta, bahkan dia tak peduli dengan suasana hati saya.<br />malahan engkau yang menemani saya di saat seperti ini...<br /><br />maafkan saya ma, sudah banyak sekali membuang waktu dengan mengabaikan mu...<br />sungguh saya semakin merasa hancur mengingat itu semua.<br /><br />Tuhan, saya mohon...<br />beri saya kesempatan itu lagi<br />saat dimana saya selalu bisa menghadirkan keceriaan dan perlindungan bagi mama saya...<br />saya mau stop ego saya demi mama Tuhan<br />saya mau tahan amarah saya, saat paham kami berbeda<br />saya mau menjawab "iya" di setiap permohonannya pada saya...<br />demi apapun yang saya punya sekarang ini, saya mau mama selalu bahagia....Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-44165246211368938382011-05-04T04:03:00.000-07:002011-05-04T04:13:30.722-07:00teruslah berlarisampai kamu sungguh-sungguh lelah.<br />berlarilah sampai kamu sadar betul bahwa tak ada yang bisa kamu dapatkan.<br />tak ada masalah yang bisa kamu selesaikan.<br /><br />teruslah berlari, karena ketakutanmu<br />memandang kenyataan yang tak sesuai dengan apa yang kamu mau.<br />teruslah berlari, karena kepecundanganmu terhadap hidup.<br /><br />hell o..<br />hidup akan selalu seperti ini,<br />masalah yang datang terus menerus bukan untuk menghukum kamu,<br />tapi menigkatkan kemampuan mu untuk menghadapinya di masa-masa lain.<br />masalah datang bukan karena Bapa membencimu, <br />tapi karena Bapa ingin seorang yang benar-benar layak untuk tinggal bersamanya...<br /><br />satu langkah pun tidak akan pernah bertambah dalam hidupmu,<br />jika kamu tetap berlari, mengabaikan masalahmu.<br />tapi dengan berjalan bersamanya, sambil mengurai sedikit-demi sedikit benang kusutnya<br />menarik dan meluruskannya kembali<br />semua kesulitan yang datang begitu mudahnya,<br />akan pergi dengan cara yang sama seperti ia datang :D<br /><br />maka jangan berlari lagi,<br />berjalan lah dengan tenang bersamanya.<br />kamu tidak harus selalu benar, dan tidak selamanya juga salah.<br />kamu tidak harus melulu bersenang, tapi tidak selamanya juga menderita.<br />ambilah selalu sisi positif dari semua hal yang terjadi dalam hidup ini.<br />lihat lah selalu sisi terang dari semua orang yang kamu miliki<br />karena terang dapat membuat semua yang tidak terlihat, menjadi jelas terlihat...Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-21558293069744191872011-04-30T19:23:00.000-07:002011-04-30T19:54:39.462-07:00Bapa...Bapa, saya hanya ingin bersamanya.<br />Itu saja.<br />Tak perlu meragukan keinginan saya, untuk sekali ini.<br />Cobaan yang belakangan ini datang, membuat saya kehilangan nafsu makan.<br />Namun, memang menambah rasa cinta saya.<br />Bukan hanya padanya, tapi melulu lebih banyak untukMu.<br /><br />Bapa, bahkan kami baru saja memulainya...<br />Sudah berjalan 8 bulan lewat 2 hari<br />Ingatlah, aku bertemu dan mengenalnya, tak lepas dari rencanaMU yah?<br />tapi memang aku jatuh cinta dan memulai kisah ini sungguh-sungguh keputusan saya.<br />Maka biarkan aku menjaganya.<br />Cinta yang telah saya pilihkan untuk hidup saya.<br /><br />Dia masih bersama saya sampai saat ini, bukan suatu keterpaksaan<br />dia sedang berusaha menegaskan keputusannya.<br />Saya menghargai waktunya untuk berperang dengan hatinya.<br />Karena masih banyak hal yang tidak saya miliki untuk membuatnya bahagia,<br />merasa utuh, dan lain sebagainya.<br />Saya merasa, dia masih mencari sisi kekurangan itu, dalam diri saya.<br /><br />Tidak lepas dari itu,<br />saya pun masih bersamanya sampai saat ini, karena keputusan saya.<br />Saya mau belajar untuk menerima masa lalunya,<br />menerima egonya yang lebih besar dari badannya,<br />menerima ceritanya, kritiknya, pekerjaannya, kegiatannya<br />teman-temannya dan hal sekecil apapun yang dia miliki...<br />Saya mau belajar melengkapi kekurangan yang masih dia cari,<br />untuk membuatnya merasa utuh saat dia bersama saya<br /><br />Tak ada seorangpun yang bisa mencintai, seperti cintaMu,<br />Tak ada ketulusan, seperti ketulusanMu,<br />saya mau belajar untuk semuanya itu.<br />Saya tak perlu mencari guru<br />saya hanya perlu melihat caraMu dan memintaMu mengajarkan saya.<br />Maka nilai lah sekali lagi keputusan saya untuk tetap memperjuangkan kisah ini.<br />Bisa kah?Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-50175741995824680802011-04-12T18:48:00.000-07:002011-04-12T18:52:22.091-07:00aku dan kamuAku adalah :<br />Seorang yang akan mendampingi kamu seumur hidupku<br />Seorang yang akan merawat kamu seumur hidupmu<br />Seorang yang akan merawat kamu saat kamu sakit<br />Seorang yang akan sangat senang sekali bisa melahirkan anak-anakmu walaupun dengan rasa sakit yang tak pernah terbayangkan oleh ku<br />Seorang yang akan selalu mendukung kamu, lebih banyak dari jumlah kegagalanmu<br />Seorang yang memberikan hidupnya untuk kamu<br />Seorang yang selalu berusaha meruntuhkan egonya demi tetap bersamamu, bahkan saat kamu menyakiti aku, aku akan tetap berada disamping mu.<br />Kamu (bagiku) adalah :<br />Seorang yang akan menjaga aku seumur hidupku<br />Seorang yang akan rela berkorban untukku<br />Seorang yang akan menafkahi aku<br />Seorang yang akan merawat aku disaat aku sakit<br />Seorang yang selalu meberikan pelukkan hangat saat aku bersedih<br />Seorang yang selalu ingin melihat aku bahagia dan tersenyum ceria<br /><br />Aku dan kamu sama berharganya.<br />Hanya saja kita tetap memiliki perbedaan, yang kadang menyakiti satu dengan yang lain. <br />Hanya rasa pengertian yang dapat membuat kita selalu kembali saling memeluk.<br /><br />Aku sadar betul tentang betapa singkatnya hidup kita, terlalu singkat untuk banyaknya pertengkaran, untuk banyaknya kesalahpahaman kecil.<br />Aku selalu ingin membahagiakan kamu, dan mengisi hari-hari yang singkat itu dengan penuh cinta, mengisi hari-hari mu dengan senyuman dan keceriaan.<br />Walaupun aku tau, banyak hal yang kenyataannya sulit untuk kita lalui bahkan enggan untuk kita lalui.<br /><br />Aku tahu, akan selalu indah jika kita bisa bekerja sama melewati semuanya itu, sayang.<br /><br />Mari ingat kembali semua mimpi, saat masa lalu membuatmu terpuruk<br />Mari ingat kembali bahwa rencana Tuhan, tak pernah terselami oleh segala akal.<br />Bukan berhenti’ jalan keluarnya.<br />Tetapi semakin kuat saling menggenggam. Aku memang cengeng, tapi bahuku juga lumayan kuat untuk tempatmu berbaring saat lelah.<br />Aku belajar dari banyak hal yang kita lalui, dan terlalu bodoh kalau aku menyebutnya permainan.<br />Karena hati bukan tempat yang tepat untuk bermain-main.<br /><br />Kamu (bagiku) adalah buku kehidupan yang tidak akan ada habisnya untuk aku baca dan aku pelajari.<br /><br />Maaf atas kekurangan yang masih aku miliki, sayang.<br />Hanya kamu yang dapat membuatnya menjadi lengkap. :)Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-34227582045017481132011-04-08T17:07:00.000-07:002011-04-08T17:13:14.492-07:00:) senangnya :Dsungguh senang rasanya sudah tidak lagi peduli pada hal sepele itu<br />yah aku memang baru saja mencobanya<br />tapi rasanya seperti aku sudah begitu lega... :)<br />terimakasih Tuhan, Engkau memberi banyak hal yang lebih berarti<br />untuk ku pikirkan ketimbang hal sepele yang menyebalkan itu...<br /><br />aku membiarkan mereka dengan dunia yang mereka buat sejak awal'<br />rasanya bukan urusan ku lagi untuk mencampurinya<br />bukan' karena aku tak lagi cinta<br />tapi aku jauh lebih cinta dengan diriku sendiri<br />(yang notabene adalah DirimMu sendiri)<br /><br />terima kasih'<br />untuk mereka yang selalu mendukung ku untuk selalu berkembang lebih baik<br />dalam segala hal...<br />terima kasih untuk mereka yang selalu punya waktu untuk berbagi bersama aku<br />terima kasih untuk semua masalah yang belakangan ini ada<br />dan membuat aku belajar untuk lebih mendekatkan diri pada CintaMu lagi<br />:DMs. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-41680285277735573252011-03-23T09:08:00.000-07:002011-03-23T09:15:18.075-07:00rasa yang samarasa sakitnya masih sama<br />rasa tidak percaya, ini terjadi (lagi) masih ada<br />rasa sesak yang membuat air mata mengalir masih sama<br />rasa betanya-tanya yang begitu menyiksa di sudut hati ini masih sama<br /><br />sama seperti saat ini terjadi pertama kali<br /><br />pikiranku masih membayangkan apa yang aku lihat<br />dan mengingatnya semakin menambah sesak dadaku<br /><br />kenapa harus disaat seperti ini?<br />dan kenapa masih harus terjadi?Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-46084490781592574122011-03-21T07:30:00.000-07:002011-03-21T07:40:00.683-07:00lovelove . . .<br />unconditionaly<br />unpredictable<br />unexpected<br />uncontrolableMs. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-83764739822238071572011-02-09T08:18:00.001-08:002011-02-09T08:18:45.832-08:00yayayabukan salah dia, jika tidak pernah ada saya disitu<br />bukan salah dia, jika aku tidak pernah lebih penting dari apapun<br />yang dia miliki<br />bukan salah dia, jika hanya saya yang merasa sakit disini, saat rindu<br />bukan salah dia, jika dunianya lebih menyenangkan daripada aku...<br /> <br />mungkin salahku, jika aku ingin selalu mendengar perhatiannya<br />mungkin salahku, jika aku ingin dia hanya milikku<br />mungkin salahku, jika aku ingin menjadi seseorang yang bisa mengisi hari-harinya<br />mungkin salahku, jika aku ingin menjadikan duniaku dunianya juga<br /> <br />aku bukan menilai sesuatu dari benar ataupun salah<br />karena setiap orang hidup dan berpikir didalam dirinya sendiri<br />dan dari akalnya sendiri...<br />hanya saja,<br />saat seseorang bisa membagi hidupnya dengan orang lain<br />harusnya dia bisa memberikan sedikit-banyak tentang<br />arti kehadiran orang itu...Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-57978120059895460252011-01-23T01:49:00.000-08:002011-01-23T02:02:17.805-08:00jangan tunggujangan tunggu sampai cinta mu pergi baru kamu menyesali kepergiannya...<br />mengaharapkannya kembali...<br /><br />jangan tunggu sampai ia harus menangis sampai kamu menyesal <br />karena tidak membuatnya bahagia...<br /><br />ia ada bukan karena dirimu sendiri,<br />bukan untuk dirimu sendiri,<br />ia mengorbankan dirinya untuk memenuhi dirimu...<br /><br />jangan tunggu ia terluka, baru kamu datang lagi dan mengobati lukanya<br />seperti bukan kamu yang melukainya...<br /><br />jangan tunggu ia menjadi abu-abu saat mata mu sudah melihatnya jelas<br />dan kamu mengabaikan warnanya dalam hidupmu<br /><br />ia berwarna bukan dari dirinya sendiri<br />dan ia tidak asal memberi warna<br />ia memilih untuk mewarnai hari-harimu<br /><br />ingat bagaimana cintamu' ketika ia baru pertama datang ke dalam hatimu<br />kamu perlu berpikir keras untuk menerimanya masuk sebagai tamu baik.<br />kamu perlu mempertimbangkan banyak hal agar ia bisa teus mengisi hatimu...<br />itu bukanlah hal yang mudah.<br /><br />ingat bagaimana ia membuatmu tertawa<br />saat kamu tak bergairah untuk melakukannya...<br /><br />ingat bagaimana dia berusaha peduli dan selalu mencari tahu.<br />itu bukan lah hal yang mudah!<br /><br />*aku telah mepertanyakan semuanya ini pada hatiku, <br />makanya aku masih bisa bertahan.<br />tapi itu selalu menjadi hak mu untuk memilih jalan dalam hidupmu.Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-44187744208618065912011-01-23T01:33:00.000-08:002011-01-23T01:46:03.906-08:00bukan soalini bukan jadi soal tentang bagaimana caraku pergi...<br />atau tentang bagaimana bisa semudah itu aku pergi...<br /><br />ini juga bukan soal aku lelah mengahadapimu<br />bukan soal aku tak bisa tahan lebih lama lagi, atau bahkan seumur hidupku...<br /><br />ini soal seberapa besar penghargaanmu terhadap kehadiran ku dalam hari-hari mu...<br />aku seperti kehilangan cinta ku di matamu<br />dan yang pasti itu tidaklah suatu hal yang baik untuk kita<br />aku merasa kamu telah cukup dengan dirimu dan duniamu sendiri<br />dan seperti tak pernah ada "kita"<br />hanya kamu dan aku...<br /><br />terimakasih karena selalu bertanya"kamu kenapa?"<br />paling tidak kamu selalu menyadari ada sesuatu yang membuatku begitu.<br />atau mungkin berpikir, "kenapa sih sepertinya ada yang salah terus!"<br /><br />tapi aku tak pernah mendapat apapun yang ingin aku dengar<br />jangan bilang aku tidak pernah bertanya'<br />sekarang aku lebih memilih diam.<br /><br />semua ini bukan soal, aku tak lagi cinta kamu<br />atau begitu dangkalnya peraas yang aku rasakan untuk kamu'<br /><br />tapi seberapa penting aku ada untuk kamu<br />seberapa hebat pengaruhku dalam hari-hari mu<br />seberapa ingin kamu membagi semua hal bersama ku<br />seberapa ingin kamu mendapingi aku, melindungi aku<br />dan menjaga hatimu untuku...<br /><br />cuma kamu yang bisa menjawab!Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-6026361286751052052011-01-07T16:38:00.001-08:002011-01-07T16:43:03.582-08:00sayang akuTuhan terimakasih yah!<br />kemarin adalah hari yang begitu indah :D<br />terimakasih karena aku akhirnya bisa mendengar cintanya lagi!<br /><br />sambil memeluk aku, dia bilang dia sangat sayang aku :)<br />seperti seketika itu juga sedih ku pergi<br />emosi ku bisa aku redam!<br /><br />Terimakasih Tuhan, aku tidak sanggup melupakan hari itu :DMs. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-5021998489935931702011-01-05T07:53:00.000-08:002011-01-05T08:26:25.512-08:00Rabu, 5 Januari 2011hmm'terimakasih Tuhan!<br />setelah kemarin, hari ini adalah hari baru bagiku.<br />aku mengawalinya dengan doa yang begitu singkat dan mendalam, bukan karena isinya, tapi karena begitu inginnya aku akan terkabulnya doaku itu. :)<br />aku menanamkan dalam hatiku, bahwa aku harus belajar setiap harinya.<br />apapun yang akan aku temui, ataupun aku hadapi hari ini, harus melahirkan sebuah pembelajaran dalam hidupku.<br /><br />bangun pagi, kira-kira pukul setengah 8, aku langsung turun kebawah dan membantu ibuku menyapu dan membersihakn rumah bagian dalam.<br />karena ibuku telah menggantikan tugasku mencuci piring. tidak seperti pagi sebelumnya, sebangunnya aku dari tidur panjangku, ibu langsung mencaci maki aku sampai ingin kabur rasanya.<br />hahaha :D memalukan mengingat itu.<br /><br />hmm' sesudah membantu ibu, aku teringat akan deadline tugas ku untuk membuat sebuah buku kenangan.<br />lalu aku putuskan untuk segera bersiap dan bergegas untuk mengerjakan buku itu sampai selesai. aku berpamitan dengan ibuku tanpa sedikitpun ragu. karena aku telah bertekad menyelesaikan buku itu sampai sabtu minggu ini.<br />huff, acara kerjaku bentrok dengan acara ibuku yang juga mau pergi.<br />aku memintanya untuk juga menjemput adikku dulu sebelum berangkat. dan ibuku melakukannya dengan tanpa mengomeli aku. aku senang sekali dengan respon baikknya.<br />sampai hati bertanya ada apa dengannya.<br /><br />sesampainya ibu mengantar adik pulang, ibu langsung beranjak menuju bank.<br />dan aku meminta pacarku untuk menjemput aku.<br />tapi rasa hati aku tidak setega itu meninggalkan adik kecil ku sendirian, lalu aku memasakkan untuknya semangkuk mie instan kesukaannya.<br />sambil menunggu adikku yang perempuan *5 tahun lebih muda dariku pulang dari sekolah, dan menemani adikku yang paling bontot.<br /><br />setelah adikku datang, pacarku juga datang :)<br />lalu kami beranjak dari rumah ku menuju tempat aku mengerjakan tugas buku kenangan.<br /> <br />sebelum itu, kami pergi dulu ke alfamar* untuk berbelanja sedikit dan pergi lagi ke barber shop untuk menemani pacarku potong rambut :)<br />rasanya senang, bisa menemaninya.<br /><br />biar aku persingkat perjalananku.<br />setelah membeli makan untuk makan siang, kamu makan dan mulai bekerja.<br />senang rasanya bisa hampir menyelesaikan "hutang" ku.<br /><br />kegiatan pacarku selama aku bekerja, menyita perhatianku.<br />*dia memang selalu menyita perhatianku :p*<br />lalu aku meninggalkan sejenak pekerjaan ku, dan membantunya :)<br />*dia sedang merekam gambarnya saat menyanyi*<br />senang rasanya bisa membantunya, atau mengerjakan sesuatu bersama dengannya.<br />terasa sekali aku berguna ada disampingnya.<br /><br />pelajaran yang aku tangkap dari awal hari ini adalah :<br />*bahwa sekalipun ibuku kadang bisa menjadi orang yang paling jahat padaku, aku adalah seorang yang selalu mencintainya, dan ibuku tidak pernah membenci aku.<br />*ibu selalu ingin aku dalam keadaan yang sempurna. tidak cacat secara mental dan nama baik<br />walaupun' ma maafkan aku. aku bukan lagi anak yang baik.<br />*aku selalu bisa menjadi kakak yang baik untuk adik-adikku, aku merasakan bahwa adikku menyayangi aku, dan membutuhkan perlindungan dan perawatan dari ku<br />*aku belum jauh mengenal pacarku, tapi aku akan. walaupun aku suka sedih atau semacam sakit hati dengan cara dia bertindak dan atau apapun macamnya, aku ingin selalu berpikir positif tentang dirinya. soal bagaimana dia bersikap denga orang-orang entah itu temannya atau orang-orang lain di masa lalunya, aku akan coba menerimanya, sambil berdoa, semoga dia bisa mengurangi untuk tidak menyakiti hatiku dengan perangainya.<br />*aku akan melakukan banyak perubahan kearah yang lebih baik demi mereka, orang-orang yang aku sayang.Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-85882751427190120882011-01-03T18:53:00.000-08:002011-01-03T18:58:20.938-08:00detik-detikmari bersiap siap untuk banyak hal yang ingin diungkapkan<br />aku masih mengharapkan akhir yang bahagia<br />aku masih berharap kamu lah akhir penantian ku<br />dan aku masih yakin semuanya bisa kembali menjadi baik<br /><br />mari kesampingkan ego kita<br />mari lihat kembali apa yang menjadi awal dari tujuan cinta yang kita bina<br /><br />lihatlah aku bukan sebagai seorang anak kecil lagi<br />lihatlah aku dengan cinta yang ada dalam hatimu<br />lihatlah aku bukan dengan sebelah mata<br />lihatlah aku sebagai akhir pencarian mu<br /><br />sama seperti aku melihatmu<br />seutuh-utuhnyaMs. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-19005925505425062782011-01-03T17:26:00.000-08:002011-01-03T17:33:03.690-08:00pagi yg surambaru aja bangun dari tidur<br />ibuku sudah sibuk memaki-maki aku<br />berkata inilah, itulah<br />membuat kepalaku mau pecah rasanya.<br /><br />kenapa mom<br />bisa sekali melukai hati ku?<br />kenapa sepertinya mom tahu cara-cara yang paling baik untuk melukai hatiku?<br />kenapa mom tidak mau berpikir yang banyak dulu<br />sebelum memutuskan untuk memarahi aku?<br /><br />aku memang anak mu<br />tapi aku bukan anak kecil lagi!<br />aku bukan kakak atau adikku!<br />aku adalah aku sendiri...<br />dengan jati diri, kesenangan dan kesibukan yang berbeda dengan<br />saudaraku yang lain.<br /><br />tidak bisa mendidik ku dengan pukul rata.<br />karena aku tidak bisa menikmati caramu mengajarkan aku<br /><br />apa yang aku dapat saat aku hanya berdiam di rumah?<br />sedangkan aku ingin berkembang!Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-53934445664019654122011-01-03T07:31:00.001-08:002011-01-03T07:42:28.621-08:00cukupakhirnya aku sampai di puncak kekuatan ku<br />aku sudah cukup dalam tangis ku<br />aku sudah cukup kehilangan harga diri ku<br />kehilangan diriku<br /><br />kalau dia memang jodoh ku<br />Tuhan, buatlah ia mampu mengerti cara yang baik untuk menghargai keberadaanku<br />buatlah ia mengerti cara yang tepat untuk memperlakukan aku sebagai kekasihnya<br />buatlah ia tahu bahwa aku bukan lagi anak kecil<br />aku sudah bisa merasakan dengan perasaan ku<br />aku sudah bisa berpikir dengan akal ku dan memilah apa yang baik<br />dan apa yang tidak<br /><br />tapi kalau dai bukan jodoh ku<br />jangan biarkan gadis lain mendapat perlakuan yang sekarang ini aku terima...<br /><br />Tuhan, aku sangat menghargainya<br />aku mencintainya dengan segenap hati<br />aku merawatnya<br />melakukan apa yang bisa membuatnya bahagia<br />dan semakin mencintai aku<br />aku selalu bersyukur karena aku bisa memiliki dia di dalam hidupku<br />aku membawanya setiap aku berdoa<br />aku mohonkan kesehatan dan kebahagiaan selalu mewarnai harinya<br /><br />sungguh pun semuanya itu indah,<br />aku tidak pernah berharap dia bisa membalas ku<br />dengan perlakuan yang serupa<br /><br />tapi sepertinya,<br />dia tidak begitu membutuhkan aku dalam hidupnya<br />dia terlalu asik dengan hidupnya<br />pertemanannya, dan kedekatan lainnya<br />yang sebelumnya memang aku belum tahu banyak tentang dia<br />semua seperti menunjukkan padaku<br />bahwa dia belum siap membagi hidupnya dengan akuMs. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-32925189659521919682011-01-02T09:28:00.000-08:002011-01-02T09:29:08.648-08:00saat bersedihibuku bilang<br />hatiku terlalu lemah untuk menerima kesedihan<br />setiap kali merasa ada hal yang mengacaukan kesenangannya<br />aku tak bisa melakukan hal lain selain menangis<br />saat aku tau semua hal tidak melulu berjalan seperti apa yang aku kehendaki<br /> <br />aku hanya bisa menyalahkan keadaan<br />aku terlalu mudah terhanyut dalam perasaan<br />emosi yang selalu bergelora dalam hatiku kadang senantiasa membuat aku kalap<br />bukan jadi soal siapa yang membuat aku begitu merasa tersakiti<br />karena bisa jadi, pikiran ku yang menyakiti aku<br /> <br /> <br />bukan jadi soal seperti apa yang aku terima sehingga aku merasa sakit<br />karena bisa jadi pikiran ku yang memperlakukan aku dengan tidak baik<br />sedikit demi sedikit<br /> <br />aku berkaca pada banyak hal yang aku jumpai selama 20 tahun hidupku<br />walaupun tak melulu aku bisa sadar dan menjadi baik-baik saja<br />saat emosi dan perasaan menguasai aku<br />aku tetap manusia biasa, dalam soal apapun<br />aku ingat untuk bersyukur saat Tuhan menghadirkan bahagia<br />dan ingat mengeluh saat pencobaan membuat aku sedikit goyah<br />Tuhan tak begitu saja membiarkan aku!<br />melalui mereka yang ada disekitar ku<br /> <br />aku belajar untuk tak hanya bersyukur saat bahagia,<br />tapi juga mencoba membagi kebahagiaan itu dengan mereka yang ada disekitarku<br /> <br />aku belajar menerima saat pencobaan menggoyahkan kakiku<br />bukan saja pasrah dan tak berbuat apapun<br />tapi iya juga dengan berdoa dan berusaha mencari jalan keluar<br />karena setiap orang yang meminta pasti mendapatkan!<br /> <br /> <br />aku selalu ingat, siapakah Tuhan itu!<br />Dia seorang yang memiliki segala MAHA yang baik-baik<br />sejauh ini hanya itu yang selalu aku dengar<br /> <br />bagaimana lah tiidak baik?<br />saat hatiku marah, Dia menghadiahkan kesabaran<br />di dalam hatiku sendiri, jadi membuat ku sedikit meredam amarah ku<br />saat hatiku terluka, Dia mengingatkan aku<br />bahwa tak ada luka yang paling menyakitkan<br />selain luka yang pernah di deritaNya<br /> <br />saat hatiku kehilangan arah, Dia menunjukkan aku jalan kembali pulang<br />saat aku kesepian, Dia menghadirkan kamu<br />penghiburan yang memang tidak abadi untuk aku puja<br />tapi paling tidak aku tidak melulu kesepia<br /> <br />dan saat aku sedih, Dia menyadarkan aku<br />dalam dunia yang luas ini ada begitu banyak hal yang bisa membuka mataku<br />ada begitu banyak kebahagiaan lain yang Tuhan selipkan<br />saat air mata mendominasi hati kita<br />tinggal bagaimana kita menata pikiran kita<br />untuk tidak melulu memandang sisi negatif dari setiap hal yang melukai kita<br />untuk menyadari, mencari ataupun merasakan hadirnya kebahagiaan itu dari segala hal yang tidak pernah kita duga!<br /> <br /> <br />karena kita harus mencari kebahagiaan kita sendiri<br />dan tidak bisa mengharapkannya datang dari orang lain :)Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-72402208652441658942011-01-01T09:42:00.000-08:002011-01-01T09:43:23.898-08:00aku (mau) belajaraku belajar diam dari banyaknya berbicara<br />tak hanya diam, tapi mendengar dan memperhatikan<br />memberi hati pada orang yang sedang berbicara padaku<br />tak sepenuhnya diam, tapi bicara seperlunya..<br /> <br />aku belajar bersabar saat emosi menguasai aku<br />sekuat tenaga mencoba menahannya keluar dari pikiranku<br />tak membiarkan merusak suasana hatiku dalam sekejap<br />bersabar bukan suatu hal yang bisa diucap dengan kata 'cuma' <br />bersabar dalam kesukaran adalah hal yang begitu sulit, namun Tuhan<br />tidak akan membiarkan aku begitu saja<br />penderitaan yang aku jalani dengan kesabaran, akan membawaku pada kesukaan kelak<br /> <br />aku belajar mengalah atas nama kebersamaan<br />karena setiap orang mempunyai kehendaknya masing-masing<br />rasa ingin dipuaskan dan rasa ingin selalu bahagia<br />dari situ aku mengerti, kadang ada beberapa hal<br />yang tidak bisa kita dapatkan dari orang lain karena keterbatasanya<br /> <br />aku belajar dari menangis<br />betapa berharganya saat-saat bisa merasakan kebahagiaan<br />melalui setiap detik dengan senyum dan tawa<br />namun hidup bukan sesuatu yang mudah<br />selalu saja ada bagian yang sulit untuk dijalani<br />tapi tetap harus dijalani<br />dari menangis aku tahu, bukan betapa pentingnya rasa bahagia itu aku jaga terus<br />melainkan pentingnya menghargai waktu<br /> <br />aku belajar bersyukur, saat semua yang aku miliki terasa kurang<br />meski semuanya telah tersedia<br />tentang apa yang aku inginkan, tak selamanya adalah hal yang sungguh aku perlukan<br />meski semuanya telah cukup<br />aku biarkan rasa ketidakpuasan ku menguasai aku<br />lalu merengek seperti anak kecil, meminta tanpa berusaha meraihnya<br /> <br />aku belajar memberi sekalipun tak mempunyai arti apa-apa<br />saat aku tak mempunyai apapun, aku memberi diri<br />berharap kehadiran diri ku dapat berguna bagi orang-orang disekitar ku<br />aku belajar memberi, meski sedikit dengan hati dipenuhi rasa syukur<br />aku belajar dari cerita tentang seorang janda miskin<br />yang memberi dari kekurangannya<br /> <br />aku belajar taat, meskipun hasrat selalu lebih besar<br />dan begitu mendominasi alam pikiranku<br />aku begitu cepat menghilangkan taat ku saat kakiku mulai terasa goyah<br />terhadap pencobaan<br />aku begitu cepat mencari penghiburanku, dan melupakan keheningan<br /> <br />aku belajar setia, sekalipun diluar diriku<br />begitu banyak hal yang lebih indah dari apa yang aku miliki sekarang<br />begitu banyak rasa kurang bersyukur dan menjaga apa yang sekarang aku milikki<br /> <br />aku belajar memahami, saat terjadi pertentangan<br />saat hati tak bisa sejalan<br />memahami bahwa tak melulu keadaan bisa sesuai dengan apa yang aku inginkan<br /> <br />aku belajar tenang, saat galau menyiksa hatiku<br />rasanya hanya ingin menangis<br />sampai terasa lega disini<br />rasanya hanya ingin mengutuk keadaan, saat hatiku merasa tidak tentu arahnya<br />mencari jawaban dari soal yang aku sendiri tak tahu darimana datangnya<br /> <br />aku belajar percaya sekalipun tidak melulu orang bisa menjaganya<br />kasih yang Tuhan punya menjadi inspirasiku<br /> <br />aku belajar rendah hati <br />lebih baiklah aku tidak begitu pintar dan sedikit berpengalaman<br />daripada dengan semua kepintaran dan begitu banyaknya pengalaman yang aku milikki<br />membuat aku menjadi tinggi hati<br />menutup kuping dari semua kata-kata orang yang membangun aku<br /> <br />aku belajar untuk selalu penuh kasih<br />sekalipun tak melulu aku mendapat perlakuan yang baik dari semua orang<br />bersama Tuhan adalah tujuan akhir hidupku kelak<br />dan mengasihi adalah jalan yang paling mudah untuk mendekatkan aku padaNya<br />aku tak bisa mengasihi seperti Tuhan mengasihi aku dan kamu<br />tapi aku selalu ingin menjadi penyalur kasihNya kepada mu semampuku<br /> <br />aku belajar dari semua kejadian yang aku lalui sepanjang tahun yang lalu<br />aku berharap semakin baik di tahun yang baru<br />bukan hanya berharap dengan duduk termangu<br />tanpa melakukan sesuatu yang membuat keadaan jadi lebih baik<br />aku mengusahakan yang baik untuk diriku,<br />dan tak kulakukan dengan kekuatan ku sendiri<br />aku mengandalkan Tuhan dalam setiap langkahku<br />bukan karena aku malas, tapi karena memang dari Tuhanlah semua kekuatan ku berasal.<br />dari cinta kasihNya lah aku diajak untuk terus belajar...Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-37081945728151485142010-12-23T21:27:00.001-08:002010-12-23T21:27:43.990-08:00semoga Tuhansemoga Tuhan mengirimkan seorang pria ke dalam hidupku.<br /><br />bukan karena aku sudah putus asa<br /><br />bukan pula aku butuh orang sebagai tempat untukku bersandar...<br /><br />aku cukup terampil dalam banyak hal, hidupku jug a penuh!<br /><br />tetapi aku pasti akan lebih senang jika ada seseorang yang mau menikmatinya bersamaku.<br /><br />aku senang dengan pria yang teguh, yang dapat ku temani saat sore hari.<br /><br />dan dalam keksibukan siang hari, sangatlah baik saat aku menyadari ada seseorang untuk diajak berbincang-bincang sedikit mencairkan kepenatan..<br /><br />dan malamnya, seseorang yang penuh minat mendengarkan dan memperhatikan isi hari ku yang baru saja berlalu.<br /><br /><br />begitupula bagi ku...<br /><br />aku ingin ada seseorang untuk ku perhatikan<br /><br />untukku dengarkan ceritanya setiap malam menjelang...<br /><br />merawat dan menjaganya agar selalu dalam keadaan baik :)Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-80623222341654311602010-11-16T00:57:00.000-08:002011-01-01T09:56:53.694-08:00(bingung judulnya)aku sudah tidak sama lagi...<br />jauh setelah ia pergi, dan sebelum kamu datang!<br />semuanya berbeda saat aku sendiri dan senyum mu mengusik ku...<br />bukan jadi soal bagaimana semuanya ini mulai berjalan,<br />hati tak asal memilih kemana ia akan berlabuh...<br />aku memang telah menentukan jalan ku, dan itu hampir sesulit dengan pilihan<br />antara hidup dengan mati!<br /><br />aku telah memperjuangkan banyak hal untuk kebahagiaan ku,<br />sampai akhirnya aku sadari' bahwa<br />aku bisa bahagia bila semua orang yang disekitarku menikmati keberadaan aku bersama mereka...<br /><br />bukan hal yang mudah,<br />tapi aku bisa...<br />bertindak tegas sekaligus tegar terhadap masa laluku :)Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-77017646238605076452010-11-16T00:19:00.000-08:002010-11-16T00:35:25.087-08:00dear Jul...aku telah memikirkan semuanya<br />memberikan semuanya bukanlah hal yang mudah untuk aku lakukan...<br />mempercayakan sepenuhnya hidupku kelak, bukan hal yang sepele untuk ku...<br />tapi orang itu adalah kamu...<br />yang datang membawa cinta yang membuai ku dengan kelemah lembutannya<br />yang begitu membuatku yakin tentang sesuatu yang baik untuk hidupku<br />tentang kebahagiaan yang akan kita rengkuh bersama kelak...<br /><br />perubahan itu sempat terjadi,<br />sampai terasa seperti petir di siang hari...<br />rasanya tak mudah membuat mu kembali seperti saat cinta diantara kita mulai tumbuh.<br />hingga saatnya aku putuskan adanya hari itu...<br />pembuktian semua cintaku...<br /><br />aku hanya percaya, bahwa kamu tak akan pernah sekejam itu.<br />meninggalkan aku dengan pilu yang tak mungkin akan pernah terlupa<br />aku hanya percaya dengan cara mu mencintaiku<br />yang kini sudah banyak berubah, tapi aku akan tetap percaya.<br />hati ku begitu lemah, saat aku tau kamu tak di sisiku.<br />namun sekaligus begitu kuat saat aku ingat cinta yang hidup dihati ini. <br />aku cukup sabar, menikmati caramu mencintaiku Jul...<br />aku tidak mau kehabisan akal untuk membuktikan betapa besar cinta yang aku miliki...<br />dan aku mencintai mu dengan caraku... :)<br /><br />aku sudah bisa membayangkan<br />berapa banyak orang yang harus aku tinggalkan saat aku memilih untuk bersama mu...<br />aku sudah bisa merasakan<br />apa-apa saja yang akan mereka rasakan saat melihat aku telah memilih untuk hidupku...<br /><br />tapi begitulah hidup,<br />mau tidak mau, kita kelak harus memilih.<br />begitulah hidup,<br />berjuang untuk sesuatu yang pantas diperjuangkan.<br />pun aku kalah dalam perjuangan, aku telah memilih untuk berjuang!<br />sekembalinya aku dari perang itu' aku tidak sesungguhnya kalah.<br /><br />hei, aku mencintaimu...<br />bisa bersamamu dan membuatmu bahagia<br />adalah keputusan dan tujuan hidupku :)<br />masih belum berubah sejak pertama kita bercinta toh!<br /><span style="font-weight:bold;">tapi, apa yang akan kamu pilih Jul?</span><br /><br />by : ChikMs. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-65058341424074184472010-07-10T02:42:00.000-07:002010-07-10T02:43:36.555-07:00how i can forget :)From : Nyoman Putra Antara <br /><br />How can I forget a love, who has given me unspeakable joy<br />How can I forget a love, who has set my heart on fire<br />with each contact we share<br />How can I forget a love, who’s prompted me to step out on GOD’S WORD<br /><br />How can I forget a love, I think of constantly<br />How can I forget a love, who has revived everything in me<br />How can I forget a love, who makes me feel as though<br />I am a teenager in love<br />How can I forget a love, who speaks with much compassion when saying,<br />“I love you, Sweetheart”<br /><br />How can I forget a love, who laughs out so soft<br />How can I forget a love, who nickname me butterfly<br />How can I forget a love, I’ve prayed for GOD to send into me<br />How can I forget a love, who is in my every dream<br />How can I forget a love, who in my every making thought<br /><br />I can’t forget a love, that is rooted so deeply in my heart<br /><br />To : Fransisca Yunita WardhaniMs. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-30890087823810681812010-05-30T10:06:00.000-07:002010-05-30T10:08:57.809-07:00sekali lagi hanya bisa menangis<br />semuanya tak seindah yang pernah terucap!<br />ternyata banyak hal yang tersembunyi<br />dan maafkan jika aku masih selalu ingin tau.<br /><br />saya telah minta baik baik<br />untuk segera me-remove saya dari hati anda serta hidup kamu<br />tapi sepertinya kamu masih senang bermain-main di dalamnya.<br /><br />saya menangis dan kamu menyebutnya bodoh!<br />sedangkan buat saya cuma itu jalan yang paling menenangkan<br />saya telah mencoba menahan dan kata-katamu terkadang bisa membuat saya lebih kuat.<br />lebih kuat untuk menahan kesakitan yang lebih dan semakin lebih besar<br />dari yang biasanya.<br /><br />dan benar itu bahwa <br />hanya aku yang selalu membuat kamu pusing dengan banyak hal bodoh<br />sangat berbeda dengan mereka <br />yang jauh lebih kamu butuhkan :)<br />tapi sungguh,<br />aku selalu merasa lebih baik saat aku tau'<br />kamu bersenang-senang dengan hidupmu. :) karena kamu tidak mendapatkannya dari aku.<br /><br />tapi bukankah lebih baik, kamu membiarkan aku pergi?<br /><br />ketika kata-kata cinta yang seperti mantera penyembuh lara,<br />sudah bukan obat lagi untuk hati mu dan untuk hari mu..<br /><br />dan sekali lagi terus sekali lagi,<br />aku harus menahannya sendirian.<br />semua ini cuma kesia-siaan untukmu.<br /><br />dan kesia-siaan itu adalah bersama ku...Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-79053779793742934122010-04-16T23:36:00.000-07:002010-04-16T23:38:17.167-07:00dan sesuatu itu adalah .... :)<span style="font-weight:bold;">terimakasih Tuhan sudah menghadiahkan aku sesuatu yang berama SENYUM :)<br />sekiranya bagi ku, ia setingkat lebih tinggi dan berharga ketimbang<br />tawa..<br /><br />setiap saat aku merasakan kekecewaan,<br />ketika apa yang terjadi tidak sesuai dengan apa yang aku bayangkan<br />atau malah tidak tercapai<br />saat ketika aku kehilangan mereka yang begitu aku cintai,<br />juga saat dimana aku merelakan cinta pertamaku<br />meninggalkan aku<br />saat aku telah belajar matimatian dan nilai ku masih lebih rendah<br />itu sangat melukai aku, dan Kamu tau kann.....<br /><br />aku hanya bisa menangis dan menggerutu.<br />beribu ribu pertanyaan tentang "kenapa ini harus terjadi"<br />"kenapa aku harus mengalami ini" dan kenapa - kenapa yang lain<br />memberondong perasaan ku.<br />membuat sepertinya segala keindahan yang pernah Kamu beri tak ada artinya.<br />dan terlupa dengan segera.<br /><br />tapi kemudian aku mencoba untuk berhenti menangis,<br />sedikit menyebut namaMu dan memaafkan keadaan yang sedang terjadi.<br />mencoba membesarkan hati ku yang mendung.<br />rasa kecewa pun sedikit demi sedikit berkurang,<br /><br />aku mencoba mencari penghiburan ku sendiri...<br />berlari dari keramaian dan menyendiri,<br />mencoba mencari sesuatu yang sesungguhnya menenangkan aku...<br />tapii tak ku temukan juga.<br /><br />tapi disela kesendirian itu,<br />aku sedikit menyunggingkan bibr ku yang terkatup,<br />sambil mencoba mengingat keindahan yang pernah Kamu ebrikan dimasa masa yang telah lalu...<br />rasanya begitu berbeda.<br /><br />ku sunggingkan lagi bibirku<br />sampai aku betulbetul yakin ini cukup menenangkan.<br /><br />SENYUM membuat lukaku tentang kekecewaan yang ada itu<br />seperti bukan suatu masalah yang penting untuk aku pikirkan..<br />:)</span>Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-76415032416951442172010-03-08T17:29:00.000-08:002010-03-08T17:31:37.251-08:00Misa Pembaharuan Janji Nikah<span style="font-weight:bold;">Misa Pembaharuan Janji Nikah</span> <br /><br />Misa Natal telah berlalu namun semangat dan gemerincing indahnya masih tersa di benak dan ingantan kita. Warna merah dan hijau, sebagai warna yang identik dengan masa natal masih terlihat disekitar kita. Kelahiran Sang Juru Selamat yang selalu kita nantikan, agar berkenan untuk lahir dan tinggal di dalam hati kita.<br /><br /> Sabtu, 26 Desember 2009 menjadi hari yang begitu berkesan, karena perayaan Ekaristi malam itu sengaja di khususkan kepada mereka pasangan suami isteri (Pasutri) untuk hadir dan mengikuti Misa Pembaharuan Janji Nikah. Bergandengan tangan memasuki lingkungan gereja dengan baju yang samaan, membuat hari itu semakin terlihat spesial <br /><br /> Cinta dan kebersamaan tampak pada wajah keduanya yang selalu sumringah melewati waktu demi waktu dalam perayaan Ekaristi, sambil menanamkan dalam hati masing-masing tentang cinta yang harus selalu menghiasi hari-hari dalam hidup berkeluarga. Seperti berkaca pada kehidupan Keluarga Kudus dari Nazaret, yang tidak lain adalah keluarga Yesus. Di dalamnya ada Santo Yusuf. Ibu Maria dan Yesus.<br /><br /> Keistimewaan kecil namun tak akan terlupa dalam perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Pasto Jacobus Tarigan Pr tersebut ialah saat masing-masing pasangan suami isteri mengucapkan janji nikah secara bergantian namun serentak denga tangan menggenggam lilin sebagai tanda cinta yang selalu menyala dalam hati. Namun yang menjadi sedikit mengecewakan, adalah ketika Romo menyadari “... begitu banyak kepala keluarga di Paroki kita ini, namun mengapa hanya segini saja yang hadir?” dengan tegas beliau mengutarakan kekecewaanya.<br /><br /> Beasr harapan agar kedepannya pasangan suami isteri (pasutri) bisa turut dalam perayaan Ekaristi secara bersama-sama, sebagai pemenuhan tanki cinta yang ada di dalam setia hati. Juga sebagai jalan menuju penguatan akan cinta yang sejati di dalam perkawinan. <br /><br /><span style="font-weight:bold;">Keluarga Kudus Nazaret...</span><br /><br /> Mari kita kembali pada Keluarga Kudus Nazaret, yang di dalamnya terdapat Santo Yusuf, yang diberi Allah peranan untuk menjadi suami bagi Ibu Maria dan ayah bagi Yesus, pastinya seorang yang harus bertanggung jawab atas kelangsungan hidup Ibu Maria, yesus dan dirinya sendiri. Ia pastinya akan terus bekerja agar dapat menafkahi isteri dan anaknya Begitu juga dengan Ibu Maria, sebagai seorang isteri dari Santo Yusuf juga ibu dari Yesus, pastinya Ia seorang yang akan selau mencintai dan melayani keluarganya sepenuh hatinya. Demikian dengan Yesus sebagai anak dari keduanya, Ia pastinya seorang yang menghormati kedua oratng tuanya <br /><br /> Setelah membaca tentang kehidupan dari Keluarga kudus Nazaret marilah sedikit kita merefleksikannya dengan keluarga kita di rumah. Marilah kita memeriksa di dalam hati kita, tentang apa yang harus terus kita lakukan, dan apa yang belum kita lakukan untuk keluarga kita di rumah?<br />Kebahagiaan berawal dari rumah. Bagaimana seorang suami memperlakukan satu-satunya pilihan hatinya, dan sebagai ayah memperlakukan anaknya, hadiah pernikahan yang hidup dari Tuhan?<br />Juga bagaimana seorang isteri mempperlakukan suami yang menjadi satu-satunya pilihan hatinya, dan sebagai seorang ibu memperlakukan anak-anak yang Tuahn titipkan? “Hendaklah suami memenuhi kewajibannya terhadap isterinya, demikian pula isteri terhadap suaminya.” 1 Kor 7 : 3<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Kasih itu...</span><br /><br /> Kasih berada diatas segalanya. Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. 1 Kor 13 : 4-6<br />Kasih adalah sebuah keharusan yang dibarengi dengan kesadaran setiap saat kita melakukannya kepada siapapun terutama pasangan dan keluarga kita.<br /><br /> Jawablah pertanyaan ini dalam hati Para suami’ sudahkah anda mengasihi isteri yang juga ibu dari anak-anak anda? Ia telah keluar dari rumah ayahnya dan memilih anda sebagai panutan hidupnya, ia mengandung selama 9 bulan lamnya untuk dapat memberi anda seorang putra yang begitu membanggakan hati anda. Ia juga mau dengan iklas hati mengganti popok dan menyusui putra anda agar berhenti menangis dan tidak ingin mengusik tidur anda. Ia pasti seorang yang lebih awal bangun di pagi hari untuk menyiapkan pakaian anda untuk bekerja, menyiapkan sarapan dan bekal anak-anak anda sebelum berangkat sekolah. Ia pastinya seorang yang selalu merasa bahagia saat merapikan rumah kecil yang penuh cintanya untuk anda, ia mencuci baju-baju dan piring kotor menghiasi harinya setiap saat setelah anda dan anak-anak berangkat kerja dan ke sekolah dan ia pastinya seorang yang selalu setia merawat anda dan anak-anak saat sakit menyerang...<br />Sudahkah anda mengingat itu semua ketika anda marah padanya karena ia kelelahan dan tidak dapat memijat anda saat anda merasa sedikit pegal sepulang kantor?<br />Sudahkah anda berterimakasih padanya saat melihat betapa susah payahnya ia menghidangkan makanan yang ada di meja makan? Sudahkah anda merawatnya ketika sakit membuatnya terbaring lemah? Masih banyak kata sudahkah yang harusnya anda para suami jawab dalam hati untuk kemudian menjadi suatu semangat yang baru untuk mencintai dan menghargai isteri yang Tuhan pilihkan untuk anda.<br /><br /> Bagi para isteri, sudahkan anda melayani keluarga kecil anda dengan sepenuh – penuhnya kasih dalam hati anda? Suami yang sekarang berdiri di samping anda, adalah seorang selalu berpikir keras bagaimana bisa terus menafkahi anda dan anak-anak. Ia selalu pusing saat anda mengidam yang macam-macam saat mengandung putra kebanggaannya dan dengan iklas hati mencarikannya untuk anda. Ia pastinya selalu bersyukur karena ia tidak pernah sendirian melewati perjalanan hidupnya, dan selalu membawa anda dalam doanya. Ia pastinya selalu menantikan kecupan dari anda di dahinya sesaat sebelum berangkat kerja agar itu menjadi semangatnya sepanjang hari. Ia pastinya orang yang sangat sedih saat melihat anda jatuh sakit.<br /><br /> Sudahkah cinta kasih menghiasi hati anda untuk keluarga kecil anda? Sudahkah anda dengan sabar menanggung derita di saat datang masa-masa kering? Betapa masih banyak kata sudahkah juga yang tersedia bagi anda para isteri.<br /><br /> Kebutuhan emosional manusia yang paling mendasar adalah kebutuhan untuk dicintai oleh seseorang. Hendaknya rasa cinta yang dari awal sudah ada, akan terus ada dalam hati anda berdua. Sambil kembali anda berdua merenungkan tentang janji cinta yang terucap di depan Altar tempat Tuhan bernaung memperhatikan dan mendengarkan dengan seksama tentang janji nikah yang begitu sucinya yang telah anda berdua ucapkan.<br /><br />God Bless You.<br />Ugly.Baggins Ms. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3497398786058754821.post-23592519904162480692010-03-08T17:20:00.000-08:002010-03-08T17:22:54.687-08:00Lima Bahasa Cinta :)APA BAHASA CINTA Mu...<br /><br />Cinta adalah suatu hal yang emosinal namun tidak obsesional. Emosi adalah suatu hal yang berhubungan langsung dengan perasaan (hati), sedangkan obsesi dapat senantiasa membuat kita kehilangan akal sehat. Cinta menjadi sesuatu yang sejati ketika kita melandaskannya dengan akal budi dan emosi. Cinta merupakan pilihan / kehendak hati yang tanpa paksaan dan menuntut disiplin.<br />(Lima Bahasa Kasih – Gary Chapman hal. 47) sekiranya atas nama cinta yang begitu agunglah Marriage Enconter (ME) di Paroki Pulo Gebang melakukan kegiatan Seminar Hari Pasangan dengan tema Lima Bahasa Cinta pada akhir bulan cinta yaitu 28 Februari2010.<br /><br /> Dengan mengundang Romo D. Gst. Kusumawanta Pr, sebagai romo pembimbing, pasangan suami isteri (pasutri) Bpk. Ign. Ichsan dan Misa Elmarisa, pasutri Lucas M dan Baby sebagai narasumber / pembicara yang mensharingkan kehidupan mereka membuat suasana menjadi lebih meriah. Sharing yang mengingatkan kembali ± 60 pasangan suami isteri (pasutri) akan hal-hal yang terjadi pada masa-masa pacaran, masa-masa romans berdua dan masih benyak lagi kenangan yang terulas kembali dalam benak masing-masing pasutri.<br /><br /> Seminar yang dimulai pukul 11.00 ini diawali dengan kata sambutan dari Pastor Paroki Jacobus Tarigan Pr. Dengan menggunakan kemeja salur-salur merah dan putih membuat wajahnya terlihat sangat cerah menambah semangat para pasutri yang terlihat begitu penasaran tentang apa saja sii bahasa cinta yang ingin di bahas dalam seminar ini?..<br />“ Dari seksi kerasulan keluarga paroki itu mengajak ME untuk bekerja sama membangun relasi pasutri di gereja.<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Tanki Cinta</span><br /> Setiap manusia memiliki tanki cinta. Tanki yang khusus hanya diisi dengan cinta, bukan dengan yang lain. Tanki cinta adalah wujud bahwa memang benarlah kebutuhan emosinal manusia yang mendasar adalah kebutuhan untuk di cintai. Tanki cinta sewaktu-waktu dapat terisi penuh dengan cinta dari orang yang mencintai kita. Namun, ia juga bisa begitu kosong sama sekali. Bagaimana cara mengisi tanki cinta pasangan kita sehingga selalu penuh?<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Lima Bahasa Cinta</span><br /> Hanya Tuhan-lah yang tau kedalaman hati manusia, dan apa yang terdapat di dalamnya. Lalu bagaimana agar pasangan kita mengetahui bahwa kita mencintainya? Atau bagaimana cara mengutarakan keinginan kita untuk di cintai oleh pasangan kita?<br />Setiap manusia memiliki caranya sendiri untuk mengutarakan cintanya, ataupun merasa di cintai oleh pasangannya. Tidak menutup kemungkinan bahwa saat sai isteri diberikan berlian oleh suaminya, ia tidak menyukai pemberian itu, karena baginya itu sebuah pemborosan. Tetapi saat suaminya memuji masakannya setelah mereka makan adalah suatu penghargaan dari suami untuk si isteri tersebut.<br />Rasa tidak suka yang diperlihatkan isteri saat menerima berlian dapat membuat sang suami kecewa. Apa yang terjadi setalahnya? Si iblis akan membuat amarah dalam hati sang suami, dan membuat suami marah-marah pada si isteri yang terlihat kurang bersyukur. Lalu si isteri hanya terpuruk dalam kesedihan dan tidak lagi merasa di cintai. Lho..lho..lho.. bagaimana ini?<br /><br /> Semua ini dapat terjadi karena sang suami tidak mengerti bahas cinta premier dari isterinya, yang tidak suka menerima hadiah . Melainkan si isteri lebih suka dipuji dan di hargai. Dan si isteri pun tidak menyadari bahwa bahasa cinta premier yang dimilikki suaminya adalah memberi hadiah. Melalui bahasan berikut anda berdua (pasutri) dapat mereke-reka dan saling mengetahui bahasa cinta premier manakah yang pasangan ku miliki..?<br />Chek this out.. <br /><br /> Berikut adalah Lima Bahasa Cinta, yang menjadi pokok bahasan dalam seminra yang bertempat di Gedung Serba Guna ini :<br />1. Kata-kata Peneguhan<br />2. Saat –saat Mengesankan<br />3. Menerima Hadiah<br />4. Pelayanan<br />5. Sentuhan Fisik<br /><br />Dari kelima bahasa cinta tersebut, yang manakah yang menjadi bahasa cinta premier anda?<br />Dari contoh kecil tentang pemberian berlian dan memuji masakan diatas bisa terlihat apakah yang menjadi bahasa cinta premier bagi kedua pasutri itu.. Komunikasi yang baik sangat diperlukan dalam hidup berumah tangga. Utarakanlah apa yang begitu anda ingin pasangan anda lakukan pada anda sehingga anda merasa begitu diciintai. <br /><br /> Ingatlah bahwa cinta berawal dari rumah. Keharmonisan dalam hubungan suami isteri yang juga ayah dan ibu bagi anak-anak adalah salah satu cara paling ampuh untuk mengisi tanki cinta bagia anak-anak. Jangan sampai tanki cinta anak-anak anda di isi dengan kasih sayang oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, melainkan hanya cinta kasih ayah dan ibu lah yang selalu mampu mengobati rasa haus akan kasih sayang ayah dan ibu. <br /><br /><br />Kata Mereka ...<br /> “Bagi saya acara ini bagus. Apalagi bagi mereka yang baru memulai biduk rumah tangga, agar semakin kuat kedepannya. Walaupun demikian saya dan isteri yang telah 32 tahun menikah, menjadikan seminar ini setidak-tidaknya sebuah klarifikasi dalam hidup saya berkeluarga. Adakah saya telah menjadi seperti apa yang di harapkan dalam seminar ini ?!” ungkap Bpk F.x Haryanto dan isteri saat di tanya mengenai acara Seminar Hari Pasangan .<br /><br />Di lain pihak Bpk Jhony dan isteri yang telah menikah selama 30 tahun dan dikaruniai 2 orang anak, juga mengungkapkan bahwa acara ini sangat baik. “ Acara ini membuat saya teringat kembali tentang kemungkinan adanya ada salah paham diantara kami berdua sehingga dengan begini kita dapat memperbaikki relasi kita lagi dengan pasangan kita” ungkap Ibu Jhony dengan senyum yang tersipu sambil menatap wajah suami tercinta. “ Sebaiknya lebih banyak lagi merangkul keluarga – keluarga Paroki agar dapat mengikuti Marriage Encounter (ME) agar hubungan suami isteri selalu dalam keadaan baik dan punya cinta.” tambah Bpk Jhony membalas senyum isterinya.<br /><br /> Sedangkan menurut Ibu Lily dari Lingkungan Markus mengatakan bahwa “acara yang mengungkap tentang bahasa cinta ini sangat berguna untuk kembali mengobarkan dan menghidupkan kembali cinta bagi pasangan suuami isteri yang telah lama menikah mulai terasa padam.” Saya rasa karena tema ini utuk kembali menghidupkan cinta diantara suami isteri, yaa, cukup menyenangkan lho..!” tambahnya. <br />Gbu<br /><br />Chika.BagginsMs. Juichikhttp://www.blogger.com/profile/06946811124574124102noreply@blogger.com0